Keterlambatan Perkembangan Pada Anak [Resume Diswhap]

by - 11:21:00 PM



Hari : Kamis, 22-2-2018
Waktu : 19.00 - 21.00
Tempat : WAG Member
Narasumber : Fielda Meithya S.Psi
Moderator : Sugiharti

__________

Materi
__________

Bismillahirrahmanirrahiim

Kita semua pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah Anak Berkebutuhan Khusus atau ABK atau kalau saya lebih suka dengan istilah Anak Berkemampuan Khusus. Kenapa? Karena memang mereka memiliki kemampuan yang khusus dibandingkan anak lainnya.
Istilah anak berkebutuhan khusus atau penyandang disabilitas sudah sering dikenalkan melalui media-media seperti televisi atau medsos yang mengkampanyekan tentang peduli anak disabilitas.
Tapi sebenarnya kita sudah tahu belum apa itu artinya Anak Berkebutuhan Khusus, apa saja ciri-cirinya dan bagaimana cara penanganannya?
Jika belum, yuuk mari kita kenalan dengan mereka.
Pengertian dan Macam-macam jenis Anak Berkebutuhan Khusus
Pengertian anak dengan kebutuhan khusus (ABK) adalah anak yang secara signifikan (bermakna) mengalami kelainan/penyimpangan (phisik, mental-intelektual, social, emosional) dalam proses pertumbuhan/ perkembangannya dibandingkan dengan anak-anak lain seusianya sehingga mereka memerlukan pelayanan pendidikan khusus.

Menurut Benita Pramasari, MM, ABK adalah anak yang memerlukan perhatian, kasih sayang yang lebih spesifik, baik itu di lingkungan rumah dan sekolah. Spesifikasi tersebut ada karena memiliki berbagai hambatan dalam pertumbuhannya dan memiliki karakteristik khusus yang berbeda dengan anak pada umumnya.(sumber: https://simomot.com/2016/09/01/jenis-jenis-anak-berkebutuhan-khusus-ciri-ciri-dan-terapinya)

Ada bermacam-macam jenis anak dengan kebutuhan khusus, adapun jenisnya adalah sebagai berikut :
1. Tunanetra
Anak yang mengalami gangguan penglihatan.Tunanetra adalah anak yang mengalami gangguan daya penglihatannya, berupa kebutaan               menyeluruh  atau sebagian, dan walaupun telah diberi pertolongan dengan alat-alat bantu khusus masih tetap memerlukan pelayanan pendidikan khusus.
2. Tunarungu
Anak yang mengalami gangguan pendengaran
Tunarungu adalah anak yang kehilangan seluruh atau sebagian daya pendengarannya sehingga tidak atau kurang mampu berkomunikasi secara verbal dan walaupun telah diberikan pertolongan dengan alat bantu dengar masih tetap memerlukan pelayanan pendidikan khusus.
3. Tunalaras
Anak yang Mengalami Gangguan Emosi dan Perilaku.
Tunalaras adalah anak yang mengalami kesulitan dalam penyesuaian diri dan bertingkah laku tidak sesuai dengan norma-norma yang berlaku dalam lingkungan kelompok usia maupun masyarakat pada umumnya, sehingga merugikan dirinya maupun orang lain, dan karenanya memerlukan pelayanan pendidikan khusus demi kesejahteraan dirinya maupun lingkungannya.
4. Tunadaksa
mengalami kelainan angota tubuh/gerakan
Tunadaksa adalah anak yang mengalami kelainan atau cacat yang menetap pada alat gerak (tulang, sendi, otot) sedemikian rupa sehingga memerlukan pelayanan pendidikan khusus.
5. Tunagrahita
Tunagrahita (retardasi mental) adalah anak yang secara nyata mengalami hambatan dan keterbelakangan perkembangan mental jauh di bawah rata-rata(IQ dibawah 70) sehingga mengalami kesulitan dalam tugas-tugas akademik, komunikasi maupun sosial, dan karenanya memerlukan layanan pendidikan khusus.
6. Cerebral palsy
Gangguan / hambatan karena kerusakan otak(brain injury) sehingga mempengaruhi pengendalian fungsi motorik
7. Gifted (anak berbakat)
Adalah anak yang memiliki potensi kecerdasan (intelegensi), kreatifitas, da tanggung jawab terhadap tugas (task commitment) diatas anak-anak seusianya(anak normal)
8. Autistic
Autisme adalah gangguan perkembangan anak yang disebabkan oleh adanya gangguan pada sistem syaraf pusat yang mengakibatkan gangguan dalam interaksi sosial, komunikasi dan perilaku.
9. Asperger
Secara umum performa anak Asperger Disorder hampir sama dengan anak autisme, yaitu memiliki gangguan pada kemampuan komunikasi, interaksi sosial dan tingkah lakunya. Namun gangguan pada anak Asperger lebih ringan dibandingkan anak autisme dan sering disebut dengan istilah ”High-fuctioning autism”. Hal-hal yang paling membedakan antara anak Autisme dan Asperger adalah pada kemampuan bahasa bicaranya. Kemampuan bahasa bicara anak Asperger jauh lebih baik dibandingkan anak autisme

10. Rett’s Disorder
Rett’s Disorder adalah jenis gangguan perkembangan yang masuk kategori ASD. Aspek perkembangan pada anak Rett’s Disorder mengalami kemuduran sejak menginjak usia 18 bulan yang ditandai hilangnya kemampuan bahasa bicara secara tiba-tiba. Koordinasi motorinya semakin memburuk dan dibarengi dengan kemunduran dalam kemampuan sosialnya. Rett’s Disorder hampir keseluruhan penderitanya adalah perempuan.
11. Attention deficit disorder with hyperactive (ADHD)
ADHD terkadang lebih dikenal dengan istilah anak hiperaktif, oleh karena mereka selalu bergerak dari satu tempat ketempat yang lain. Tidak dapat duduk diam di satu tempat selama ± 5-10 menit untuk melakukan suatu kegiatan yang diberikan kepadanya. Rentang konsentrasinya sangat pendek, mudah bingung dan pikirannya selalu kacau, sering mengabaikan perintah atau arahan, sering tidak berhasil dalam menyelesaikan tugas-tugas di sekolah. Sering mengalami kesulitan mengeja atau menirukan ejaan huruf.
12.  Lamban belajar (slow learner) :
Lamban belajar (slow learner) adalah anak yang memiliki potensi intelektual sedikit di bawah normal tetapi belum termasuk tunagrahita. Dalam beberapa hal mengalami hambatan atau keterlambatan berpikir, merespon rangsangan dan adaptasi sosial, tetapi masih jauh lebih baik dibanding dengan yang tunagrahita, lebih lamban dibanding dengan yang normal, mereka butuh waktu yang lebih lama dan berulang-ulang untuk dapat menyelesaikan tugas-tugas akademik maupun non akademik
(Sumber : mievalid.blogspot.com, psychology in my life)

Cara penanganan pada Anak Berkebutuhan Khusus biasanya dengan cara Terapi. Apa saja jenis terapinya?

Jenis-jenis Terapi untuk Anak Berkebutuhan Khusus.
Terapi bermain
Terapi ABA (Appied Behavioral Analysis)
Terapi perilaku
Terapi fisik atau Fisioterapi (FT)
Terapi Wicara
Terapi Okupasi (OT)
Terapi sosial
Terapi Perkembangan
Terapi biomedik
Terapi visual

DETOKS DAN DIET KETAT
Khusus ABK yang cenderung hiperaktif disarankan untuk diet ketat. Meskipun belum ada penelitian yang menunjukkan bahwa jenis-jenis makanan tertentu dapat menyebabkan anak menjadi hiperaktif dan autistik, akan tetapi sejumlah orangtua yang memiliki anak berkebutuhan khusus membuktikan dampak diet ketat. Adapun diet ketat tersebut di antaranya “pantang” mengonsumsi makanan yang mengandung tepung terigu, gula tebu, cokelat, pemanis buatan, penyedap buatan, makanan instan, kecap, gluten.

Diet tersebut setidaknya dapat mengurangi energi anak-anak hiperaktif sehingga mempermudah konsentrasi anak.
Meskipun demikian tidak semua ABK harus menjalani diet yang sama. Maka diperlukan tes yang dapat membuktikan alergi anak berkebutuhan khusus.
(Sumber : https://simomot.com/2016/09/01/jenis-jenis-anak-berkebutuhan-khusus-ciri-ciri-dan-terapinya)

Demikian penjelasan tentang Anak Berkebutuhan Khusus, macam-macam atau jenis-jenis ABK, jenis Terapi dan Diet yang harus dilakukan.

Wassalam
Fielda Meithya Santini, S.Psi

__________

DISKUSI

1⃣
Nama: sugih
Pertanyaan:
Kalau ABK dengan speechdelay itu sama atau beda? Kalau beda, bedanya apa
Fielda Meythia IIP:
Speechdelay termasuk ABK juga mba. Karena membutuhkan pendidikan khusus.
Hanyaaa kalau speechdelay itu bisa ditangani dalam waktu yang relatif paling cepat. Tapi kalau speechdelay yg terdapat pada anak autis itu lumayan lama penanganannya.

2⃣
Nama : Rini Novianti
Pertanyaan :
Apakah homeschooling  bisa diterapkan untuk ABK sbagai bntuk layanan pendidikan ? Jika bisa ada ga penelitian yg sudah mngukur keefektifan pmblajarannya ?
Terimakasih
Fielda Meythia IIP:
Homeschooling bisa diterapkan pada anak berkebutuhan khusus.
Akan tetapi jika dimasukkan ke dalam sekolah umum atau inklusi itu lebih baik mba. Karena di sekolah inklusi akan melatih perkembangan sosialnya.
Ketika dia masuk ke dalam sekolah umum dia akan belajar menyesuaikan diri meskipun itu sulit bagi anak spesial.

3⃣
Nama : feni
Pertanyaan : mohon maaf bila  pertanyaan saya kurang berkenan karna ketidak tahuan saya.
Beberapa waktu yg lalu teman saya dengan 3 anak yg semuanya spesial pernah share tentang fenomena full moon yg mempengaruhi emosi anak2 ABK. Apakah betul mba full moon bisa membuat anak ABK tiba2 tantrum dan tidak terkendali.
Kedua, dalam kasus 3anak teman saya ini kasusnya ADHD nah anak2 spesial ini biasanya benar2 diet misal no sugar dll berkaitan dengan kontrol emosi. Untuk kasus anak tidak berkebutuhan khusus perlukah diet juga mba
Fielda Meythia IIP:
Mba Fen. Maaf kelewat pertanyannya.
Full moon mempengaruhi tantrum? Wah saya baru dengar mba.
Apa yg menyebabkan mereka tantrum? Biasanya yg menyebabakank anak spesial tantru itu keinginan dia yg tidak terpenuhi karena ketidaktahuan atau tidak mengertinya orang tua si anak akan keinginannya.
Untuk anak ADHD memang perlu diet ketat mba dan juga perlu obat karena anak ADHD ini kan secara intelektual gak masalah. Nah dengan memberikan obat dengan dosis tertentu itu membuat anak tenang dan mudah diberikan stimulus dalam proses belajar nya (menurut dr. Hardiono, owner Klinik Anakku)
Kalau untuk anak yg tidak berkebutuhan khusus untuk apa diet mba.
Mungkin bukan diet bahasanya, tp kadar makanan yg tidak berlebihan.
Seperti coklat, disitu kan ada gula dan susu itu jadi bahan energy buat si anak. Kasusnya si anak sulit tidur di jam tidur biasanya.
Tp tidak semua anak begitu.
Jadi anak yg tidak berkebutuhan khusus tidak perlu diet mba.

4⃣
Nama : Ninis Puspitasari
Pertanyaan :
Mbak, kalau pertumbuhan motoriknha lambat, tp secara fisik normal apakah termasuk ABK?
Kenalan saya anaknya umur 2,5th tp blm mampu berjalan scr mandiri...
Sudah disarankan ke klinik tumbuh kembang anak, tp infonya sepupunya jg ada yg baru bisa berjalan scr mandiri di usia 3th
→Fielda Meythia IIP: Mba Ninis, memang ada beberapa orang tua melihat keterlambatan fisiknya karena turunan yah... Tp memang banyak yg terjadi.
Lebih baik kalau ada keterlambatan di usianya lebih baik ke klinik tumbuh kembang.
Kalau dulu anak saya juga jalannya telat, usia 20 bulan baru jalan.
Saya kasih stimulus di kakinya. Kaki anak saya di gerak2an meniru gowes yg sedang bersepeda. Atau di tekuk dan diluruskan
Itu saya lakukan setiap pagi.
Guna nya biar otot2 dan sendinya kuat.
Telapak kaki juga diperiksa, kalau dia merasa geli berarti gak masalah.
Gitu mba Ninis.
Memang sebaiknya dibawa ke klinik tumbuh kembang
 ✅
5⃣
Mba Ummi Smpt: Selain makanan, pemilihan warna juga mempengaruhi ya mbak fielda? #sambilinget2materikuliah
Fielda Meythia IIP: Iya mba... Biasanya itu terjadi pada anak autis mba Ummi. Anak2 autis atau asperger itu takut/suka dengan warna2 yg mencolok.

6⃣
Nama : suci
Pertanyaan : bagaimanakah terapi untuk anak disleksia?apakah disleksia termasuk abk jg?
Fielda Meythia IIP: Mba Suci, disleksia itu kan gangguan belajar yah. Iya mba termasuk ABK.
Biasanya anak disleksia terlihat ketika dia sudah masuk sekolah.
Anak disleksia itu sulit mengeja, mengurut abad, menulis misal "b" tertukar dengan "d".
Terapinya dengan cara pengulangan mba.

7⃣
Nama : hevy
Pertanyaan : di karawang Komunitas abk namanya apa, mbak? Biasanya mereka kegiatannya ngapain? Maaf aku awam banget dalam hal ini.
Fielda Meythia IIP: Tapi anak disleksia itu bukan anak bodoh yah mba. Sama sekali tidak. Justru anak disleksia itu punya kemampuan lain yg lebih hebat.
Contoh : Deddy Corbuzer dan anak nya Azka, mereka penyandang disleksia.
Tapi mereka mampu menangani atau menutupi kekurangannnya dengan menonjolkan kemampuan nya yg lain.
Itulah sebabnya ABK itu anak Berkemampuan Khusus


8⃣
Nama: rahma
Pertanyaan: untuk memperbaiki artikulasi pengucapan kata yg ada huruf b, m, s, r. pada anak 3 tahun seperti apakah mba? Jika ibu ingin mentreatment sendiri anak.
Fielda Meythia IIP: Utk memperbaiki artikulasi m, m bisa dengan menempelkan kertas dengan kedua bibir yg dirapatkan mba. Utk anak yg sulit menyebutkan hal ini akan sulit namun jika dilakukan secara terus menerus ini berhasil dilakukan.
 Kalau utk S dan R memang sulit mba. Hehehe
Anak saya juga usia 3 mau 4 blm lancar mengucapkan S dan R.
Tapi saya terus mengajarkan, seperti  "bisa", dia bilangnya Bica, tapi terus saya ajarkan dia juga ngikutin akhirnya skrg bisa. Walaupun awalnya pengebutannya "bisca" hehe
Kalau utk M atau B begitu mba.
 ✅
9⃣
Assalamualaikum mba,
Nama : Nurul
Pertanyaan :
Anak saya laki-laki umur 4,5 tahun, masih sulit bilang huruf R itu seperti bilang "kho" huruf hijaiyah, jd bilang R yg bergetar tenggorokannya bukan lidahnya.
Apakah itu termasuk disleksia mba? Kemudian terapi nya apa?
Terima Kasih.
Fielda Meythia IIP: Mba Nurul, usia dibawah 5 tahun memang sulit utk pengucapan R, karena R itu pengucapan yg paling sulit menurut saya. Makanya ada anak yg cadel yah...
Tp untuk menstimulasi anak agar mampu mengucapkan R, ajak anak utk meniup atau menyedot air dengan sedotan itu dapat melatih pengucapan, atau meniup air tanpa alat bantu.
Nah ini urusannya dengan Terapi Wicara.
10. Mba Nurul‬: Menemui terapis nya di mana ya mba? Klinik tumbang atau sekolah inklusi ada ngga ya?
Fielda Meythia IIP: Coba aja mba.
Dan catatan penting untuk orang tua. Ketika bicara dengan anak, pengucupannya harus benar, jangan di cadel2 kan karena ingin ikuti pengucapan mereka.
Kan ada tuh orang tua yg mengikuti pengucapan anak. Akhirnya anak malah mengikuti kesalahan.
Jadi komunikasi lah sesuai dengan pengucapan yg sebenar2nya.
Agar si anak mengikuti kita.
Klinik tumbuh kembang ada di RS RS. Tp RS malah dilempar ke tempat saya (Rumanis)
 Sekolah inklusi banyak mba di Karawang, al Mumtaz, Sekolah alam Amani, dan in syaa Allah tempat saya juga akan menjadi Sekolah.
__________

PENUTUP
●Fielda Meythia IIP: Semua Anak Berkebutuhan Khusus mengalami keterlambatan pada perkembangannya tapi tidak semua anak yg terlambat perkembangannya itu kita sebut Anak berkebutuhan khusus.
Jangan kucilkan mereka, terima mereka karena mereka sama dengan anak lainnya.
Tidak perlu takut atau panik ketika kita melihat ada keterlambatan perkembangan pada anak kita atau saudara atau anak teman atau anak kerabat. Langsung saja tanya pada yang ahlinya seperti dokter, psikolog atau praktisi anak berkebutuhan khusus atau datang langsung ke RS bagian tumbuh kembang atau klinik atau lembaga yang memperhatikan anak berkebutuhan khusus.
Salah satu lembaga pendidikan yg memperhatikan ABK adalah Rumah Main Anak Istimewa(Rumanis) dari yayasan Jembatan Inklusi Indonesia yang beralamat di Jalan R.M Sholeh no 39. Sadamalun. Karawang Barat. No hp :085885868488
Jam operasional Rumanis
Hari :  Senin-Sabtu
Pukul : 08.00-16.00 wib

● Fielda Meythia IIP: Sampai ketemu di kopdar bu ibuu...
Saya pamit yaaah...
Wassalamualaikum warrahmatullah wabarakaatuh


● Sugiharti: Alhamdulillah.... diswhap malam ini seru pake bingiittss
Baiklah temans, sudah lewat 5 menit dari jam online.
Sebagai moderator kali ini saya mohonkan maaf atas semua kekurangan saya...
Sampai berjumpa lagi di diswhap2 selanjutnya.
Saya pamit undur diri.
Wassalamualaikum wr wb.

You May Also Like

0 komentar