MATERI
Percaya Mitos, DOSAKAH??
sebagian masyarakat kita sangat percaya dengan mitos kesialan yang disebabkan oleh hal-hal tertentu.
Misal :
• Kalau hamil harus bawa peniti, atau gunting dan semisalnya agar bayinya selamat (tidak diganggu).
• Menganggap sial jika menabrak kucing hingga mati.
• Kalau nyapunya tidak bersih, nanti suaminya brewokan. (padahal ini yang dicari)
Masih banyak lagi mitos-mitos yang beredar dikalangan masyarakat kita.
Lantas apakah mitos itu?
🌿 Mitos atau biasa disebut dengan thiyaroh.
• Ibnu Hajar Al Asqolani Asy Syafi'i menjelaskan :
Asal usul thiyaroh (berasal dari kati thair = burung), yaitu bangsa Arab dimasa jahiliyah mereka suka berpatokan pada burung. Apabila mereka keluar rumah kemudian melihat burung yang terbang ke arah kanan, mereka menganggapnya sebagai pertanda baik. Namun bila burung itu mengarah kesisi kiri, dianggapnya pertanda sial dan mereka kembali lagi kerumah dan tidak jadi pergi. Kemudian datanglah syariat Islam yang melarang demkian.
(Fathul Bari)

🌿 Lantas bagaimanakah hukum mempercayai mitos kesialan?

Al Imam An Nawawi rahimahullah berkata,
 "Apabila seseorang meyakini bahwa mitos kesialan tertentu jika terjadi, dapat memberi manfaat atau mendatangkan marabahaya serta ia meyakini akan dampaknya, maka ia telah berbuat kesyirikan karena menganggap suatu mitos sebagai penyebab terjadinya suatu hal."
(Syarh Shahih Muslim).

🌿 Kemudian dari segi manasajakah mitos dianggap sebagai syirik akbar atau syirik kecil ??
🌷Apabila ia meyakini bahwa suatu mitos kesialan sebagai penentu bagi terjadinya marabahaya, seperti meyakini bahwa sebuah kecelakaan terjadi adalah murni karena supir telah menabrak kucing hingga mati, tanpa menyandarkan kecelakaan tersebut pada Allah Ta’ala sama sekali, maka ini syirik akbar yang mengeluarkan dari Islam karena pelakunya telah meyakini adanya pengatur alam semesta selain Allah Ta’ala.
🌷 Apabila ia meyakini bahwa suatu mitos kesialan sebagai sebab yang berdampak negatif, padahal itu hanyalah mitos yang tidak ditetapkan syariat, dan tidak pula masuk akal, maka ini termasuk syirik kecil.
Syirik kecil termasuk dosa besar yang dosanya lebih besar dari zina dan membunuh seorang muslim tanpa hak, dan wajib bagi seorang muslim untuk bertaubat darinya.
•• Contohnya seorang supir setelah menabrak kucing hingga mati kemudian supir tersebut mengalami kecelakaan. Seseorang meyakini kecelakaan tersebut dapat terjadi karena takdir Allah, namun juga meyakini karena pengaruh supir menabrak kucing hingga mati. Maka ini termasuk Syirik kecil.
(lihat Qaulul Mufid).

🌿 Apakah dampak negatifnya mitos sial?
Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, “Seorang yang percaya dengan mitos kesialan, hatinya akan terasa capek dan dadanya terasa sempit. Ia akan senantiasa berkhayal bahwa apa yang ia lihat dan ia dengar adalah penyebab sial. Ia menjadi manusia yang paling pengecut, paling sempit dadanya, dan paling sedih hatinya. Betapa banyak rasa waswasnya atas bahaya yang akan terjadi dan ia akan sering membatalkan suatu urusan karena percaya mitos kesialan itu, hingga berakibat terhalang baginya berbagai peluang rizki dan berbagai macam kebaikan.”
(Miftah Daar Aas Sa’adah).

🌿 Bagaimanakah agar terhindar dari mitos sial?
💕  Bertawakkal kepada Allah Ta’ala.

Ibn Rajab rahimahullah berkata,
"Tawakkal ialah bergantungnya hati dengan jujur pada Allah Ta’ala, dalam memperoleh kemanfaatan maupun terhindar dari kemadharatan, dalam seluruh perkara, baik perkara dunia maupun akhirat)."
>> QS. Al Maidah : 3
💕  Tidak memperdulikan bila melihat sesuatu yang dianggap membawa sial.
Al Munawi berkata, “Barangsiapa yang mendapati suatu yang dianggap membawa sial, hendaklah ia memohon kebaikan pada Allah, berlindung kepada Allah dari keburukan, dan tetap melanjutkan urusan seraya bertawakkal padaNya."
(Faidhul Qadir).
💕 Menunaikan kaffarah thiyarah.
Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Barangsiapa yang thiyarah menghalangi keperluannya maka ia telah berbuat syirik. Para shahabat bertanya, ‘Lalu apakah kaffarahnya (penggantinya)?’.
Beliau menjawab, ‘Hendaklah ia berdoa "Allahumma laa khaira illa khairuka, wa laa thiyara illaa thiyaruka, wa laa ilaaha ghairuka."
 Ya Allah, tiada kebaikan selain kebaikanMu, tiada kesialan selain dari ketetapanMu, dan tiada sesembahan yang berhak selainMu.
(HR Ahmad, Ibn Sunniy, dan At Thabrani, shahih).
💕 Anjuran tafa’ul, sebagai ganti dari tathayyur.
Berbeda dengan tathayyur, tafa’ul ialah beranggapan untung setelah menjumpai sesuatu.
Misalnya dalam suatu perjalanan di bus, berkenalan dengan seorang penumpang yang bernama Slamet, maka ia berprasangka baik pada Allah bahwa perjalanannya semoga akan diberi keselamatan sampai tujuan.
(Mutiara Faidah Kitab Tauhid, Ust. Abu Isa).
Semoga bermanfaat
Dirangkum oleh saudarimu yang faqir atas ampunan Rabbnya :
Fii Ummu Ghiyats
Karawang, 10 Jumadil Akhir 1439H/26 Februari 2018

TANYA JAWAB

1.Nama : Farida Yulianti
Pertanyaan :
Assalamualaikum...
Ida dan suami sebenernya ga percaya dengan mitos. Tapi, orang tua percaya dengan kesialan kesialan atau mitos ini. Contoh seperti kalo hamil beli baju bayinya nanti setelah 7 bulan ajah. Atau ga boleh potong rambut semasa hamil sampai habis masa nifas.
Bagaimana hukumnya apa bila kami ikut mematuhi mitos2 yg dipercaya oleh orang tua bukan karena mempercayainya tapi karena menghormari orang tua ?
Hatur nuhun

Jawaban :
Wa'alaykumussalam warahmatullah mba Ida..
Memang saat menjelaskan ke ortu butuh cara yg tepat, kalau memang kita belum bisa mencegah kejelekan dg tangan maka cegah dengan lisan, jika tidak mampu dg lisan maka cegah dengan hati.
Dalam artian silahkan beli pakaian bayi setelah usia kehamilan 7bln tanpa meyakini kesialan ketika membelinya diusia kehamilan sebelum 7bulan.
Allahu a'lam
✅
2.Assalamu'alaikum...
ikut nanya ya teh,
Nama : Bintang
Pertanyaan : Kalau percaya tafa'ul hukum nya apa ya ustazah?
Misal dikaitkan dengan acara 7 bulanan pada saat hamil, ada prosesi yang dibilang biar nanti proses lahiran nya lancar. atau misal motong kelapa untuk memprediksi jenis kelamin bayi.
Jazakillah ustazah
Jawaban :
Wa'alaykumussalam warahmatullah mba Bintang.
Kalau bertafa'ul boleh, karna Rasulullaah jg sering bertafaul.
Tp kalau mempercayai ada kebaikan pada acara 7 bulanan itu bukan tafa'ul tp masuk pada mitos, karna nnt nya ada keyakinan jk tidak melakukan ritual 7bln akan begini dan begini.
Dan jg apabila kita ingin beribadah harus terpenuhi 2 syaratnya, ikhlas dan mengikuti contoh dr Rasulullah.
Allahu a'laam...
Saat melakukan ibadah bukan hanya dilihat ada kebaikan saja, tp yg perlu kita lihat ada tuntunan nya tidak. Banyak hal yg menurut kita baik, tp belum tentu diajarkan oleh Rasulullah. Ini jk berkaitan dg ibadah.
✅
3.Nama : efa
Pertanyaan : mba,  saya mau nanya.  Orang tua di kampung kan suka bilang seperti ini k orang hamil/anak2 "jangan lewat jalan A nanti kesambet",  nah pas anaknya nangis malem2 trus di bikinin sambetan. Apa itu termasuk syirik?
Apakah mempercayai mimpi/kedutan juga termasuk syirik?
Bagaimana kita menghindari syirik tsb?

Jawaban :
Bikin sambetan itu apa ya mba eva?
Kalau anak nangis terus coba untuk diruqyah ortunya..
Mempercayai mimpi dan kedutan itu termasuk mempercayai mitos, dan termasuk syirik kecil.
Cara menghindarinya bertakwa kepada Allah, yakin segala sesuatu atas kehendak Allah, bukan karna sebab yg lain nya.
Allahu a'lam
✅
4.Nama : Ninis
Pertanyaan : bagaimana meluruskan pndangan pd orang yg sudah terlanjur percaya pd mitos, tanpa harus menggurui...
Jawaban :
Berdakwah memang butuh cara yg tepat, apalagi berdakwah dg orang tua. Pilih waktu yg baik, ambil hati org tua dl dengan akhlak yg baik, sampaikan dengan bahasa yg ringan, pelan2 saja, sambil perkuat doa.
✅
5.Nama : Farida Yulianti
Pertanyaan :
Assalamualaikum...
Belum lama ini ada kasus dari temen ibu hamil janinnya hilang usia 8 bulan. Padahal tiap bulan diperiksa dan di usg bayi sehat. Kemudian masyarakat mengait2kan dengan mitos yg beredar... memang sulit dicerna. Tapi ternyata kejadian... Lalu bagaimana sikap kita menyikapi semua itu ketika dikaitkan dengan hal hal mistis.
Dan adakah amalan bagi ibu hamil yang mungkin banyak ketika maghrib masih harus ada dijalan.
Hatur nuhun
Jawaban :
Untuk masalah janin hilang Allahu a'lam ya mba, cuma coba diruqyah saja.
Bisa jd itu gangguan jin. Sikap kita ya tetap serahkan semua urusan kepada Allah, yakin segala sesuatu adalah ketetapn Nya.
Tidak ada amalan khusus, bagi siapapun jangan lalai dr dzikir pagi dan petang, perbanyak doa, perbanyak kebaikan, jaga akhlak kepada orang lain.
Allahu a'lam
✅
6.Nama : feni
Pertanyaan :
Berkaitan dengan mitos yg beredar tentang misal pada saat menstruasi rambut yg gugur harus disucikan juga, Apakah ini benar mba fini ?
Yg kedua tentang gangguan jin misal ibu hamil atau nifas anaknya dan ibu nya berbau wangi jadi sering jadi incaran makhluk tak kasab mata, sebaiknya bagaimanakah?
Hanupis
Jawaban :
Ketika haidh harus mengumpulkan rambut adalah hal yg tidak dibenarkan...
Tidak ada ajaran nya dari shohabiyah pd zaman Rasulullah.. Dan pastinya akan merepotkan si wanita td dong kalau harus mengumpulkan satu2 rambutnya. Padahal Islam itu memudahkan bukan menyusahkan.
Masalah wanita hamil dan nifas wangi Allahu a'lam..
Yg jelas saat hamil dan nifas itu keadaan wanita sedang lemah, maka mudah sekali diganggu jin.. Maka bentengi dg iman, dzikir pagi petang jangan lupa, sesekali ruqyah mandiri.
✅
7.Nama : Bunga
Pertanyaan : Kalau hitung-hitungan itu termasuk syirik ga? Misalkan soal jodoh gitu, "wah kamu mah g cocok sama si A mah, hitungannya jelek, ntr ke depannya bakalan blablabla.."
Atau
Kalau tinggal di daerah ini kalo dihitung-hitung g cocok..
Kemudiam kita kekeh dengan pendirian dan ternyata kejadian jelek.. Jadilah dibilang "Nah tuh kan dibilangin ga percaya"
Itu bagaimana?
Jawaban :
Sama saja mba karna menyandarkan pada hitungan tersebut.
Taqdir baik dan buruk sudah ditetapkan oleh Allah. Pun dalam hal jodoh.
Bahagia atau tidaknya rumah tangga seseorang selain krna taqdir Allah jg dg usaha pasutri melandaskan rumah tangga nya dg ilmu yg benar.
Kalau pun kejadian nya benar sprt yg dikatakan orang, bs jd itu ujian dari Allah krna sandaran nya kepada hitungan tadi.
Allahu a'lam
✅
8.Nama : Muly
Pertanyaan :  assalamualaikm teh fini mau tanya,,ini pengalaman sendiri sih,,minta didoakan oleh seorang ustad krna berita dari masyarakat beliau bisa membantu anak yg terlambat bicara trus dikasih air yg sdh dibacakan oleh nya ( ga tau yg dibacakannya apa) sdh termasuk syirik kh?trus smpe dtg yg kata nya ustad ternyata ustad nya menggunakan media jin untuk mengetahui apakh ananda (anak ku) diganggu oleh makhluk halus apkh itu syirik teh?kalo iya kumaha tobat nya mba fin?
Pertanyaan kedua keluar dari materi bolehkh?mau mnta penjelasan ttg hadits bahwa tanah selanjutnya akan menyucikannya mnyangkut memanjangkan kain gamis mba fin,,
Suwun
Jawaban :
Wa'alaykumussalam warahmatullah teh mui.
Kita boleh minta didoakan orang sholih karna memang mampu untuk mendoakan.
Tapi hanya sekedar doa tidak memakai ritual2 tertentu.
Misal untuk anak yg mungkin telat bicaranya, coba diruqyah dl sama orang tuanya, atau org yg mampu untuk meruqyah syar'iyyah dengan cara2 ruqyah yg memang dianjurkan.
Kalau sudah terlanjur pake cara alternatif segera minta ampun sama Allah, coba diruqyah anaknya dg ruqyah syar'i. Perkuat doa di waktu2 mustajab.
Untuk masalah tanah setelah nya adalah yg mensucikan ujung pakaian wanita adalah benar. Shohabiyah dl pakaian mereka menjulur ke tanah 1 jengkal dr mata kaki, nah saat ujung bawah pakaian nya tersebut terkena najis, maka berjalan saja ditanah setelah nya krna bisa mensucikan.
✅
9.Nama : Dani
Tanya :
1. Waktu ada gempa, temen saya sdg hamil lalu disuruh ibunya usap2 perutnya dg abu..ini mitos atau adat?
2. Kl ada ibu hamil yg lihat anak berkebutuhan khusus, lalu elus2 perutnya trs bilang "amit-amit" itu termasuk mitos bukan?
Jawaban :
1. Iya itu mitos mba.. Klo ada gempa perbanyak doa dan berhati2..
2. Sebenernya ga gt jg ya mba... Krna anak berkebutuhan khusus jg special. Minta saja sama Allah agar dikaruniai anak sholeh sehat.
Dan yg pasti, bagaimana pun kondisi anak yg Allah berikan kpd kita adalah anugrah yg tak terhingga, maka syukuri. Karna produk Allah tidak ada yg gagal..
✅

PENUTUP
Semoga semakin kuat aqidah didalam diri kita sehingga kita bs terhindar dal hal2 yg dapat membatalkan amalan kita.
Artikel tentang Ruqyah
https://almanhaj.or.id/2693-tata-cara-ruqyah-yang-benar.html
https://konsultasisyariah.com/26093-bagaimana-cara-meruqyah-diri-sendiri.html